BeritakanID.com - Viral di media sosial seorang sopir dengan gercep menolong temannya yang diduga terkena angin duduk.
Sopir tersebut dengan sigap menggosok dan mengoleskan minyak angin ke beberapa bagian tubuh temannya.
Pertolongan pertama yang dilakukan oleh sopir tersebut kepada temannya diapresiasi oleh tenaga kesehatan.
Pemilik akun X @afrkml yang merupakan seorang tenaga kesehatan memberikan tips pertolongan yang efektif jika ditemukan kejadian serupa di kemudian hari.
Dia menjelaskan jika kondisi korban mengalami penurunan kesadaran salah satu penyebabnya diduga karena kelelahan.
Sebagai orang yang berada di sekitar, kita bisa memberikan pertolongan dengan mengamankan korban dari risiko berbahaya.
Setelah itu jangan lupa untuk mengecek respons korban dan memanggil bantuan emergency.
Lebih lanjut, akun tersebut mengimbau agar mengecek napas korban, apakah ada atau tidak ada. Dan jika ada apakah ritmenya beraturan atau tidak.
Jika ternyata korban masih bernapas namun tidak merespon seperti yang ada di video, lebih baik diposisikan telentang diatas bidang datar dengan posisi kaki diangkat lebih tinggi dari jantung.
Tujuan dilakukan posisi ini karena untuk memaksimalkan aliran darah menuju otak.
Saat menemukan korban dengan kondisi penurunan kesadaran, akun tersebut juga mengimbau agar tidak perlu dikerok.
"Nggak perlu dikerok karena sebenarnya nggak bermanfaat apapun secara ilmiah," ungkapnya.
Dia juga berpesan agar korban tidak diberi makan atau minum apapun karena berisiko tersedak.
Selain itu, ternyata saat menolong orang dengan penurunan kesadaran kita juga diimbau untuk tidak memberikan wewangian atau aromaterapi.
"Jika ternyata korban sensitif dengan wewangian justru akan memperparah kondisinya," jelasnya.
Berdasarkan video yang viral tersebut, korban juga bisa jadi mengalami hipoglemik atau dehidrasi.
Namun untuk memberikan makanan atau minuman harus dipastikan kondisi korban dalam keadaan sadar.
Selain itu bisa juga korban mengalami angin duduk dan harus segera ditangani karena jika tidak akan memicu serangan jantung.(*)
Sumber: kilat
