BeritakanID.com - Ketua DPP PDI Perjuangan (PDIP) Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok merespon sikap PKS yang mendukung Bobby Nasution di Pilkada Sumut 2024.
Ahok tidak ingin ambil pusing terkait PKS yang sudah mendukung Bobby Nasution.
Mantan Gubernur DKI Jakarta ini juga menyebut pihaknya tidak khawatir dengan banyaknya dukungan partai untuk Bobby di Sumut.
Menurut Ahok, partainya bisa mengusung calon sendiri tanpa berkoalisi di Pilkada Sumut 2024.
Baca Juga:
Bobby Nasution Girang PKS Mendukungnya di Pilkada Sumut 2024: Kami Sepaham Segaris!
Diketahui, PDIP memiliki 21 kursi dari 100 kursi di DPRD Sumut. Artinya, partai berlambang banteng moncong putih ini memenuhi syarat mengusung calon sendiri.
"Di Sumut PDI Perjuangan bisa mencalonkan sendiri tanpa kerja sama partai lain, itu Sumut bisa calonkan sendiri," ujar Ahok di Jakarta Selatan, Sabtu, 3 Agustus 2024.
Ahok meyakini bahwa PDIP akan menjadi lawan berat menantu Presiden Jokowi di Sumut.
Apalagi, kata Ahok, PDIP akan mengusung calon petahana Edy Rahmayadi.
"Sudah diumumkan kemarin ya, Pak Edy," katanya.
Dengan dukungan dari PKS ke Bobby, otomatis tinggal PDIP yang tersisa di Sumut. Karena hampir semua partai yang memiliki kursi di DPRD Sumut sudah mengusung Bobby.
PDIP akan mengusung Edy dan siap melawan koalisi gemuk yang mengusung Bobby.
Sebelumnya diberitakan, PKS resmi mengusung Bobby Nasution untuk maju sebagai calon Gubernur Sumut di Pilkada 2024.
Dukungan tersebut diketahui dari foto yang beredar. Dalam video itu tampak Presiden PKS Ahmad Syaikhu menyerahkan surat rekomendasi dukungan kepada Bobby.
Bobby mengenakan kemeja putih, sementara Ahmad Syaikhu mengenakan batik lengan panjang.
Saat penyerahan surat, Bobby didampingi Surya yang merupakan bakal calon Wakil Gubernur Sumut.
Tampak juga Ketua DPW PKS Sumut Usman Jakfar dan Politisi PKS Kota Medan Rajuddin Sagala.
Juru bicara PKS Ahmad Mabruri membenarkan partainya mengusung Bobby di Pilkada Sumut 2024.
Mabruri mengatakan surat itu diserahkan Presiden PKS Ahmad Syaikhu kepada Bobby di DPP PKS sore tadi.
"Benar. (Penyerahan) Di DPP PKS tadi sekitar jam 17.00 WIB," ujar Mabruri kepada wartawan, Jumat, 2 Agustus 2024. (*)
Sumber: kilat
