BeritakanID.com - Berikut ini deretan fakta sidang Peninjauan Kembali (PK) Saka Tatal dalam kasus pembunuhan Vina Cirebon.
Adapun sidang dengan saksi sepupu Saka Tatal, Reynaldi digelar di Pengadilan Negeri (PN) Cirebon, Selasa 30 Juli 2024.
Dalam pengakuan sepupu Saka Tatal, ternyata ayah Eky yakni Iptu Rudiana ikut melakukan penganiayaan sadis selama ia ditangkap.
Inilah fakta-fakta sidang PK dengan kesaksian Reynaldi yang dilansir Kilat.com dari YouTube tvOneNews, Rabu 31 Juli 2024.
1. Reynaldi Ikut Ditangkap
Pada tahun 2016, Reynaldi bersama delapan terpidana kasus Vina ditangkap oleh kelompok Iptu Rudiana.
Ya, mereka diduga sebagai pelaku yang membunuh Vina dan Eky.
Kala itu Reynaldi dan Saka Tatal ditangkap ketika baru saja membeli bensin motor.
Ketika hampir sampai di lokasi tujuan, ia melihat sudah ada aparat kepolisian.
2. Tiba-tiba Dipukuli
Reynaldi mengatakan jika ia dan Saka tiba-tiba dipukuli aparat kepolisian.
"Kita mau nyebrang tuh, udah mau nyampe motor masih jalan, udah ditangkap dan langsung dipukulin," kata Reynaldi.
Kian mengejutkannya lagi, ada Iptu Rudiana yang turut menangkapnya.
3. Pemukulan Berlanjut di Kantor Polisi
Reynaldi yang ditangkap tanpa surat penangkapan mengaku jika ia bersama yang lain digelandang ke Polresta Cirebon.
Di sana mereka kembali menerima aksi penganiayaan.
"Langsung dipukulin Pak (di kantor polisi), Pak Rudiana, Pak. Sama rekan-rekannya," ujar dia.
Meski dicokok polisi, tapi para pemuda tersebut mengaku tidak tahu kesalahan apa yang mereka perbuat.
4. Farhat Abbas Menangis
Mendengar cerita pilu Reynaldi, Farhat Abbas selaku kuasa hukum Saka Tatal menitihkan air mata.
Terlebih Reynaldi mengatakan jika ia diperlakukan bak binatang.
"Ada yang ditendang, ada yang dipukul, ada yang diinjek.
Diperlakukan udah kayak binatang lah Pak kita," lanjutnya.
Reynaldi turut mengungkap bahwa penyiksaan itu dilakukan dari sore hingga sore besok harinya.
"Ada yang diinjek, ada yang dibalsem mata, semua dibalsem, mata kan nggak kelihatan Pak," kata dia.
5. Diminta Mengaku Jadi Pembunuh Vina dan Eky
Selama mengalami penyiksaan tersebut, Renaldy diminta untuk mengaku bahwa ia merupakan pembunuh Vina dan Eky.
Tapi Reynaldi enggan mengakui perbuatan yang tidak ia lakukan.
Hingga akhirnya ia terus-menerus menerima penyiksaan.
"Saya tuh masuk penjara sampai kayak di neraka, saya udah ngerasain di neraka satu itu," ujar dia. (*)
Sumber: kilat