Timnas AMIN Fokus Kumpulkan Data Dugaan Kecurangan Pemilu 2024, Anies Baswedan: Itu Anjuran Kita Kepada Semua

Timnas AMIN Fokus Kumpulkan Data Dugaan Kecurangan Pemilu 2024, Anies Baswedan: Itu Anjuran Kita Kepada Semua

BeritakanID.com - Menyusul TPN Ganjar-Mahfud, timnas AMIN juga sedang menyelidiki dugaan kecurangan Pemilu 2024.

Hal ini disampaikan langsung oleh Anies Baswedan usai menghadiri acara pengukuhan guru besar Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia pada Sabtu, 17 Februari 2024.

Capres nomor urut 1 itu menyatakan bahwa Timnas AMIN saat ini sedang kumpulkan data-data dugaan kecurangan yang terjadi di Pemilu 2024.

Kegiatan investigasi tersebut merupakan anjuran yang dibuat Anies Baswedan kepada timnas AMIN termasuk khalayak masyarakat.

“Semua saat ini melakukan pengumpulan dan itu juga anjuran kita kepada semua untuk mengumpulkan semua data-data fakta-fakta,” ungkap Anies Baswedan yang dikutip Kilat.com dari Youtube @Official iNews pada 18 Februari 2024.

Data-data dugaan kecurangan Pemilu 2024 itu nantinya akan dilihat kembali pemanfaatannya seperti apa.

Anies Baswedan menghimbau agar KPU dengan serius menghormati segala laporan yang diterima demi menjaga demokrasi di Indonesia.

Menurutnya tanda sebuah negara memiliki demokrasi yang berkualitas adalah dilihat dari Pemilunya yang bersih dan jujur.
“Perlu serius KPU harus menghormati semua laporan karena kita ingin kualitas demokrasi kita lebih baik dan salah satu indikasi kualitas demokrasi baik itu Pemilu yang bersih Pemilu yang jujur,” ujar Anies Baswedan.

Capres nomor urut 1 itu mendorong agar segala tindak kecurangan dalam Pemilu segera ditangani dengan langkah-langkah tegas oleh yang berwenang.

Dengan demikian setiap suara rakyat yang memilih para calon idaman mereka dapat terhitung dan tercatat dengan benar sesuai fakta.

“Sehingga kalau ada kekurangan-kekurangan harus ditindaklanjuti harus dilakukan langkah-langkah untuk memastikan bahwa setiap suara rakyat itu terhitung dan semua aspirasi sesuai pada tabulasi,” papar Capres nomor urut 1 itu.

Sementara itu Indonesia baru saja melaksanakan Pemilu 2024 pada Rabu, 14 Februari 2024 kemarin.

Pesta pemilihan tersebut tidak hanya memilih Capres dan Cawapres, namun juga Caleg di tingkat pusat, provinsi, daerah, serta kabupaten/kota.

Namun dalam pelaksanaannya ditemukan sejumlah dugaan kecurangan hingga perlu diselediki kebenarannya. (*)

Sumber: kilat

TUTUP
TUTUP