Hal ini disampaikan Ariel dalam salah satu konten di kanal YouTube Sophie Navita TV. Awalnya ,Ariel ditanya mengenai hal yang membuat mantan kekasihnya menyukainya.
"Kayaknya yang seinget gue mungkin mereka lebih senang karena mereka bisa jadi diri sendiri," kata Ariel.
Ya, Ariel mengatakan bahwa selama ini dirinya memang tak pernah menuntut apa pun dari pasangannya. Apalagi selama menjalin kasih dengan seorang perempuan, Ariel lebih senang menghabiskan waktu dengan ngobrol bersama pasangannya.
"Sejauh ini mungkin pas lagi ngobrol nyambung mereka mungkin lebih seneng sama apa yang sering dibicarain kebersamaan saat ngobrol," ujar Ariel.
Perempuan Idaman Ariel NOAH
Pelantun lagu Taman Langit itu juga mengatakan bahwa dirinya tak pernah memiliki kriteria khusus dalam mencari pasangan.
"(Bisa masak) itu bonus, (rapi) itu bonus, enggak (ada kriteria), sih, kayaknya apa aja. Sejauh ini enggak (ada kriteria khusus)," ujarnya.
Sebagai musisi, Ariel juga tak menuntut pasangannya harus mengerti musik. Ayah anak satu itu justru lebih senang mendapatkan pasangan yang tak begitu mengerti soal musik.
Baca Juga
- Dituding Pria Tak Bertanggung Jawab, Alshad Ahmad Buka Suara terkait Hubungannya dengan Nissa Asyifa
- Jangan Macam-macam Netizen! Betrand Peto Sama Sekali Tak Suka Kalau Sarwendah Dijodohkan dengan Boy William, Onyo Cemburu?
- Agus Salim Tolak Rp300 Juta Pemberian Denny Sumargo, Bunda Corla Emosi: Sombong Bener!
"Lebih bagus yang enggak ngerti musik, jadi ada dunia yang dibagi. Jadi sesuatu yang baru buat dia, nanti yang dia ceritain ke gue jadi sesuatu yang baru buat gue," tutur Ariel.
Kendati tak memiliki kriteria khusus, Ariel ternyata suka memiliki pasangan yang tahan banting secara mental.
"Mungkin salah satu kriterianya harus tahan banting aja kali, mentalnya, kayaknya sejauh ini selalu ada masalah sama pembagian waktu," ungkap Ariel.
"Biasanya kalau sudah mood kerja, sudah gitu harus mengubah set lagi untuk mood yang beda lagi itu yang butuh waktu lama tuh," tambahnya.
Ariel pun berharap mendapatkan pasangan yang bisa mengerti kondisi ketika ia memerlukan waktu untuk membenahi moodnya. Ariel sadar betul hal ini sulit diterima oleh banyak perempuan.
"Iya (kalau ngilang-ngilang harus ngerti). (Susah) Makanya nasib saya kayak gini kan," tandasnya.
Sumber: kumparan
