Luhut Sebut Kampungan Gegara AHY Bilang PK Moeldoko untuk Jegal Anies, Demokrat Meradang: Yang Serakah Itu Dia, 15 Jabatan Diambil!

Luhut Sebut Kampungan Gegara AHY Bilang PK Moeldoko untuk Jegal Anies, Demokrat Meradang: Yang Serakah Itu Dia, 15 Jabatan Diambil!

BeritakanID.com - Sekretaris Departemen IV DPP Partai Demokrat Hasbil Lubis Mustaqim menyoroti Menko Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan yang menyatakan Presiden Joko Widodo (Jokowi) tidak mempunyai niat untuk menjegal bakal calon presiden dari Koalisi Perubahan Anies Baswedan di Pilpres 2024.

Menurut Luhut, tudingan yang dilontarkan Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) soal pengajuan peninjauan kembali (PK) yang diajukan oleh Kepala Staf Kepresidenan (KSP) Moeldoko ke Mahkamah Agung (MA) untuk menjegal Anies itu adalah kampungan. 

“Saya bukan muji-muji presiden, presiden itu bukan seperti yang dibilang Agus Yudhoyono tadi. Enggak betul sama sekali itu. Saya jamin enggak ada, kampungan itu menurut saya,” ujar Luhut dilansir dari KompasTV, Jumat (21/7/2023).

Mengenai hal itu, Hasbil pun mengomentari pernyataan Luhut. Menurutnya, Luhutlah yang serakah, karena telah mengambil 15 jabatan.

Ia bahkan menyinggung proyek Kereta Api cepat Jakarta Bandung yang kini molor dari jadwal dan pembiayaannya yang berantakan.

“Yang kampungan plus serakah itu anda LBP, 15 Jabatan anda ambil. Lebih baik anda urus itu proyek Kereta Api cepat Jakarta Bandung yang molor dari jadwal dan berantakan pembiayaannya,” cuit Hasbil dalam akun Twitter-nya dilansir Populis.id, Jumat (21/7/2023).

Dalam cuitan Hasbil, dirinya pun menyertai tangkapan layar pemberitaan mengenai Luhut yang diberikan 15 jabatan oleh Presiden Jokowi.

Sumber: populis

TUTUP
TUTUP