BeritakanID.com - Ketua Dewan Pembina Mega Bintang, Moedrick Setiawan Malkan Sangidu menyatakan, Presiden Joko Widodo terang-terangan berpihak kepada bakal calon presiden (bacapres) tertentu.
Moedrick juga menyebut bahwa Presiden Jokowi telah menjadikan istana negara sebagai posko pemenangan. Padahal istana adalah milik rakyat dan milik negara.
Dalam pandangan Moedrick, apa yang dilakukan Presiden Jokowi itu adalah tindakan yang tidak sopan.
“Apalagi yang namanya presiden terang-terangan berpihak kepada capres tertentu itu tidak sopan. Istana dijadikan kayak posko pemenangan. Padahal istana milik rakyat, milik negara, dibiayai negara,” tegas Moedrick
Sejumlah pernyataan tegas itu disampaikan Moedrick saat menjawab pertanyaan awak media usai diskusi ‘Rakyat Bertanya Kapan People Power’ dalam rangka Hari Ulang Tahun Mega Bintang ke-26 di Gedung Umat Islam Surakarta, Minggu, 11 Juni 2023.
Saat ditanya siapa bacapres yang didukung Presiden Jokowi, Moedrick Sangidu menyebut nama Ganjar Pranowo dan Prabowo Subianto.
“Capres yang didukung Pak Jokowi terang-terangan satu Pak Ganjar Pranowo, dua Pak Prabowo. Dia maunya kalau sampai dia pensiun tidak kena hukum. Kan lucu. Takut itu. Kalau orang takut berarti salah,” ungkap Moedrick Sangidu.
Dia juga menyebut rezim pemerintah saat ini melakukan penjegalan habis-habisan terhadap Bacapres Anies Baswedan.
“Bagaimana menjegal dan menjahili habis-habisan Anies (Baswedan) kebangeten, keterlaluan. Sak goblok gobloke uwong ngerti kabeh (sebodoh-bodohnya orang tahu semua),” kata Moedrick Sangidu.
Sumber: kba