Video Ciumannya dengan Sang Adik Disebar, Verrell Bramasta : Itu Salah Satu Black Campaign

Video Ciumannya dengan Sang Adik Disebar, Verrell Bramasta : Itu Salah Satu Black Campaign

BeritakanID.com - PESINETRON Verrell Bramasta menanggapi soal video dirinya berciuman bibir dengan sang adik Athalla Naufal disebar dengan narasi negatif. Baginya, itu adalah bagian dari black campaign (kampanye hitam), karena dia sedang terjun ke dunia politik.

Verrelle menduga ada yang sengaja menjatuhkan kredibilitasnya lewat video itu. Padahal menurutnya, kejadian sebenarnya tak seperti yang di pikiran orang-orang.

“Itu salah satu black campaign,” tegasnya kepada wartawan dilansir dari YouTube Seleb On Cam, Rabu (17/5/2023).

Dia menyebut mulai memahami bagaimana cara orang dijatuhkan dengan belajar dari Podcast Najwa Shihab tentang teknik menjatuhkan orang ‘Kill The Messanger’, dimana orang dijatuhkan dengan menghancurkan kredibilitas seseorang.

Verrell pun menjelaskan soal video ciuman dengan Athalla itu. “Disebarin foto aku sama adik aku, padahal bukan seperti itu, tidak seperti itu sama sekali,” ujarnya.

“Itu adalah sebuah vdieo direkam sama bunda aku, istrinya papa. Itu lagi iseng mencontohin, aku punya adik kecil, suka cium-cium pipi, mulut terus hidung. Terus Athalla iseng mau contohin gitu, pas direkam sama bunda aku ini,” jelasnya.

Namun, dia tak menyangka video yang diunggah di Instagram Story itu diambil netizen disebar dengan narasi negatif bahwa dia dan adiknya ciuman dan dicap tak pantas.

“Di-screenshoot sama orang-orang dibuat berita yang macam-macam,” sambungnya.

Pun demikian, Verrell tak mau terlalu memikirkan. Sebab, dia mengerti itu konsekwensi yang harus dijalaninya sebagai artis yang kini terjaun ke dunia politik.

“Alhamdulillah aku kayaknya sudah menjalani banyak hal dalam hidup yang membuat hal ini jadi hal kecil aja,” tegasnya.

Dia juga mengaku banyak belajar dari ibunya, Venna Melinda yang sudah lebih dulu terjun ke dunia politik.

“(Diingatkan) harus hati-hati, aku sudah merasakan dunia politik tekanannya. Mungkin kalau di entertaiment orang enggak suka caranya kelihatan. Tapi kalau ini, aku merasakannya ada yang namanya black campaign. Tapi mama papa bilang selama kamu punya prinsip yang benar, manusia mau menjatuhkan apapun, kalau Tuhan belum berhendak, tidak terjadi,” pungkas Verrell Bramasta.

Sumber: pojoksatu

TUTUP
TUTUP