Kisah Anies Baswedan Diasuh Keluarga Katolik di Amerika Serikat

Kisah Anies Baswedan Diasuh Keluarga Katolik di Amerika Serikat

BeritakanID.com - Teman akrab Anies Baswedan semasa kuliah di UGM Yogyakarta, Mochammad Walid menceritakan rejam jejak toleransi cucu Pahlawan Nasional AR Baswedan ini. Saat remaja Anies Baswedan di Amerika Serikat punya orang tua asuh dari keluarga Katolik.

Walid menceritakan testimoninya untuk menepis tuduhan intoleransi yang kerap dialamatkan kepada Anies Baswedan. “Soal tuduhan intoleransi itu fitnah,” kata Walid dalam rekaman video pada pertemuan relawan yang digelar Partai NasDem yang dikirim kepada KBA News, Senin, 29 Mei 2023.

Alumni Fakultas Filsafat UGM ini mengaku tahu persis sosok Anies Baswedan. Saat di SMAN 2 Yogyakarta, Anies mendapat kesempatan dalam pertukaran pelajar antar budaya Indonesia – Amerika Serikat dalam program American Field Service atau AFS.

Selama hampir satu tahun, Anies Baswedan tinggal di Negeri Paman Sam ini. Tingal bersama keluarga Katolik taat. Bapak asuhnya seorang Pastor Katolik Roma, sedangkan ibu asuhnya merupakan koordinator pendidikan di Gereja Katolik. “Pak Anies ini tinggal di rumah bapak asuhnya seorang yang beragama Nasrani, Pastor Katolik Roma,” kata Walid.

Selama ikut program AFS ini, Anies Baswedan belajar banyak tentang toleransi dan perbedaan keyakinan. Anies berasal dari keluarga religius di Jogja sedangkan di Amerika Serikat tinggal bersama keluarga religius Katolik Roma.

“Sehingga Pak Anies itu sangat bisa menyesuaikan lingkungan itu karena perbedaan keyakinan. Jadi kalau ada yang dibilang Pak Anies itu intoleran, nggak mungkin. Karena sudah terbukti Pak Anies waktu di Amerika Serikat itu sudah bisa menyesuaikan apa itu artinya toleransi,” jelas Walid.

Penulis Novel Ken Arok ini mengungkapkan, sohib karibnya ini kerap disebut atau dilabeli intoleransi oleh orang karena tidak suka. “Karena mereka takut, kalau Anies menjadi Presiden maka oligarki akan tumbang dan rakyat yang akan makmur,” ungkapnya.

“Jadi, jika nanti Pak Anies Baswedan mendapat amanat dari rakyat menjadi Presiden, insyaallah Indonesia akan lebih sejahtera, rakyatnya makmur,” kata Walid disambut tepuk tangan hadirin.

Menurut Walid, Anies Baswedan adalah sosok yang konsisten pada keadilan sosial. Selama kuliah, sering diskusi mengenai bagaimana nasib bangsa ke depan. “Saat Anies Baswedan masih kuliah dan hingga sekaang tidak berubah sikap dan perjuangannya. “Saya tahu persis ketika masih mahasiswa sampai sekarang konsisten ingin memperjuangkan Keadilan Sosial bagi Seluruh Rakyat Indonesia,” tegasnya.

Walid mengungkapkan, tahun 2024 merupakan momentum menghadirkan cita-cita pendiri bangsa tentang Keadilan Sosial. “Ini mometum agar Keadilan Sosial benar-benar hadir di Indonesia, terwujud seperti dalam amanat UUD 1945,” ungkapnya.

Acara temu relawan dan NasDem ini digelar di Wisata Negeri Dongeng, Kecamatan Ponggok, Blitar, Minggu, 28 Mei 2023. Acara diikuti seribuan orang yang mayoritas relawan Anies Baswedan. Nurhadi selaku Ketua DPD Partai NasDem Blitar sekaligus anggota DPR RI dari Dapil Jatim 6 hadir dalam acara ini.

Sumber: kbanews

TUTUP
TUTUP