Mantan Bupati Kebumen Dua Kali Pilpres Coblos Jokowi, Kini Dukung Anies Baswedan

Mantan Bupati Kebumen Dua Kali Pilpres Coblos Jokowi, Kini Dukung Anies Baswedan

BeritakanID.com - Bupati Kebumen periode antarwaktu 2019 – 2021, KH Yazid Mahfudz mengaku dua kali pemilihan presiden selalu memilih Jokowi, baik saat berpasangan dengan Jusuf Kalla maupun Ma’ruf Amin.

Ulama yang juga pengasuh Pondok Pesantren Al Huda Kebumen juga mengaku, Jokowi pernah mengunjugi pesantrennya yang beralamat Dukuh Jetis, Desa Kutosari, Kecamatan Kebumen, Kabupaten Kebumen, Provinsi Jawa Tengah. “Sebelum nyalon Pilpres dulu, Pak Jokowi pernah mengujungi pesantren saya,” katanya kepada KBA News, Jumat, 17 Maret 2023.

KH Yazid Mahfudz pada Pilpres 2024, terang-terangan tidak mendukung Ganjar Pranowo yang dianggap sebagai calon yang didukung atau penerus Jokowi. “Saya kenal Pak Ganjar, karena beliau Gubernur Jateng dan saya pernah bupati, sehingga kerap berkomunikasi. Pak Ganjar juga pernah ke rumah saya,” katanya.

Bukan tanpa alasan Gus Yazid, sapaan akrab Yazid Mahfudz, mendukung Bakal Calon Presiden Koalisi Perubahan ini. Gus Yazid sebelumnya mengaku belum mengenal Anies Baswedan.

Gus Yazid menceritakan awal mula mengenal dan mendukung Anies Baswedan. Suatu ketika, Gus Yazid ditelepon para ulama di Jawa Timur diajak bergabung silaturahmi ke Anies Baswedan di Jakarta. “Gus-gus dari Jawa Timur mengajak saya, yang dari Jawa Tengah cuma saya saja. Karena ingin tahu tentang Anies, saya pun ikut,” jelasnya.
Pada 22 Februari 2023, silaturahami dengan Anies Baswedan di Lebak Bulus Jakarta. Di kediaman Anies itu, para ulama ini berdialog dan tanya jawab dengan mantan Gubernur DKI Jakarta ini.

“Kami mengkonfimasi langsung, apa benar Anies Baswedan seperti yang disebut-sebut intoleransi dan pro radikalisme. Dari jawaban yang kami dengar langsung, Anies Baswedan ini bukan seperti yang diberitakan; intoleran atau radikalisme,” jelasnya.

Gus Yazid mengungkapkan, selama ini banyak orang menilai Anies Baswedan dari media sosial dan pemberitaan. “Kalau sudah ketemu langsung dengan Pak Anies, anggapan intoleran atau radikalisme sama sekali tidak benar. Dan saya sudah ketemu langsung,” kata Gus Yazid.

Ulama kelahiran 24 Mei 1958 ini menyimpulkan Anies Baswedan sosok yang tepat memimpin negeri ini. Dalam diri Anies Baswedan mengandung empat sifat kepemimpinan dalam Islam, Shiddiq (jujur), Amanah (dapat dipercaya), Tablig (menyuarakan kebenaran) dan Fathanah (cerdas). “Sukses memimpin Jakarta, cocok memimpin nasional atau Presiden,” tegasnya.

Sumber: kba

TUTUP
TUTUP