BeritakanID.com - Ziarah kubur adalah salah satu budaya Islam yang dilakukan hingga saat ini. Ziarah kubur merupakan sebuah kegiatan mengunjungi makam atau kuburan para sahabat, ulama, dan orang-orang yang dianggap memiliki jasa atau pengaruh dalam sejarah Islam. Selain itu, ziarah kubur juga dilakukan masyarakat untuk mengunjungi makan anggota keluarga atau saudara yang telah meninggal.
Saat berziarah kubur, umat Islam biasanya melakukan beberapa aktivitas seperti membersihkan makan, menyirami tanah makam dengan air, serta tidak lupa mengirimkan doa bagi orang yang telah meninggal. Dalam hal ini, terdapat bacaan doa ziarah kubur latin khusus yang bisa Anda amalkan saat berziarah.
Bacaan doa ziarah kubur latin ini cukup singkat, namun penuh dengan harapan kebaikan, baik bagi orang yang sudah meninggal, atau kebaikan bagi orang yang masih tinggal di dunia. Selain mengamalkan doa, Anda juga perlu memahami bagaimana adab baik yang dianjurkan Islam dalam kegiatan ziarah kubur.
Dengan mengetahui doa ziarah kubur dan adabnya, maka Anda bisa melakukan kegiatan ziarah kubur sesuai dengan syariat Islam yang benar. Terlebih menjelang Ramadan, kegiatan ziarah kubur sangat baik dilakukan sebagai amalan pembuka menyambut bulan suci. Dilansir dari NU Online, berikut kami merangkum doa ziarah kubur latin beserta arti dan adab yang perlu dilakukan, bisa disimak.
Hukum Ziarah Kubur Menjelang Ramadan
Sebelum mengetahui doa ziarah kubur latin, perlu dipahami terlebih dahulu hukum ziarah kubur menjelang Ramadan. Seperti disebutkan, bahwa ziarah makam menjadi salah satu budaya umat muslim yang masih sering dilakukan masyarakat. Termasuk saat menjelang bulan suci Ramadan, banyak masyarakat mengunjungi makam anggota keluarga, saudara, atau teman yang telah meninggal untuk mengirimkan doa.
Namun, sebenarnya tidak ada dalil atau hukum khusus yang memerintahkan seluruh umat muslim berziarah kubur menjelang bulan Ramadan. Pada dasarnya, ziarah kubur adalah kegiatan amal yang baik dilakukan oleh umat muslim, bahkan dianjurkan oleh Nabi Muhammad SAW.
Dalam sebuah hadist, Rasulullah SAW, bersabda “Barang siapa berziarah ke makam bapak atau ibunya, paman atau bibinya, atau berziarah ke salah satu makam keluarganya, maka pahalanya adalah sebesar haji mabrur. Dan barang siapa yang istiqamah berziarah kubur sampai datang ajalnya maka para malaikat akan selalu menziarahi kuburannya."
Dasar inilah yang menjadi landasan umat muslim melakukan ziarah kubur dalam kehidupan sehari-hari, termasuk saat menjelang bulan Ramadan. Tentu, mengirimkan doa bagi orang yang telah meninggal menjelang bulan suci adalah amalan baik yang dapat memberikan hikmah dan pahala bagi siapa saja yang melakukan.
Adab-Adab Ziarah Kubur
Sebelum mengetahui bacaan doa ziarah kubur latin, penting juga bagi Anda untuk memahami adab-adab ziarah kubur yang dianjurkan dalam Islam. Perlu diingat, berziarah kubur adalah kegiatan mengunjungi makam orang-orang yang telah meninggal. Maka Islam, mengingatkan seluruh umat muslim untuk bersikap sopan dan baik saat berziarah kubur.
Adab pertama yang perlu dilakukan adalah menjaga perilaku saat di makam. Dianjurkan tetap sopan, menjaga gerakan dengan pelan, tidak berlari dan lain sebagainya. Adab kedua, mengucapkan salam untuk orang mukmin, kemudian dilanjutkan mengucap salam dengan menyebut nama orang yang telah meninggal saat sampai tepat di makamnya.
Adab ketiga, tidak duduk di atas kuburan, ambil posisi di samping kuburan. Berikutnya hadirkan hati, niatkan diri untuk berziarah ke makam orang yang telah meninggal dengan sebuah kebaikan. Adab berikutnya membaca Al Quran dan mendoakan orang yang telah meninggal. Adab terakhir, merenungkan keadaan orang dan teman yang telah meninggal. Mengingat bahwa semua yang ada di dunia akan kembali kepada Allah, sehingga hati tergerak untuk terus meningkatkan taqwa dan iman kepada Allah.
Doa Ziarah Kubur Latin dan Artinya
Setelah memahami hukum dan adan ziarah kubur, terakhir akan diberikan bacaan doa ziarah kubur latin dan artinya secara lengkap. Sesuai dengan anjuran Nabi Muhammad SAW, saat memasuki area makam, umat muslim dianjurkan untuk mengucapkan salam. Berikut ucapan salam saat masuk ke area makam yang bisa Anda baca:
Assalâmu‘alaikum dâra qaumin mu’minîn wa atâkum mâ tû‘adûn ghadan mu’ajjalûn, wa innâ insyâ-Allâhu bikum lâhiqûn.
Artinya: Assalamu’alaikum, hai tempat bersemayam kaum mukmin. Telah datang kepada kalian janji Tuhan yang sempat ditangguhkan besok, dan kami insyaallah akan menyusul kalian.
Saat sudah berada di makam atau kuburan orang meninggal yang dikunjungi, selanjutnya Anda bisa membaca bacaan doa ziarah kubur latin berikut:
Bismillâhirrahmânirrahîm
Salâmullâhi yâ sâdah minar-Rahmâni yaghsyâkum
Ibâdallâhi ji’nâkum qashadnâkum thalabnâkum
Tu'înûnâ tughîtsûnâ bihimmatikum wa jadwâkum
Fa ahbûnâ wa a'thûnâ 'athâyâkum hadâyâkum
Falâ khayyabtumû dzannî fahâsyâkum wahâsyâkum
Sa'idnâ idz ataynâkum wa fuznâ hîna zurnâkum
Faqûmû wasyfa'û fînâ ilâr-rahmâni mawlâkum
'Asâ nuhdzâ 'asâ nu'thâ mazâyâ min mazâyâkum
'Asâ nadzrah 'asâ rahmah taghsyânâ wa taghsyâkum
Salâmullâhi hayyâkum wa 'ainullâhi tar'âkum
Wa shallâllâhu mawlânâ wasallam mâ atainâkum
'Alâl mukhtâri syâfi'înâ wa munqidzinâ wa iyyâkum
Artinya:
Dengan menyebut nama Allah yang maha pengasih lagi maha penyayang. Wahai Tuanku, semoga salam Allah tetap tercurah padamu. Wahai hamba-hamba Allah, kami datang kepadamu. Kami bermaksud (bersentuhan dengan rohanimu) dan kami berharap (berkahmu). Untuk menolong kami, menyejukkan kami dengan siraman yang berasal darimu, sesuai dengan tekad dan pencapaianmu (selama ini). Maka cintailah dan berikanlah kepada kami hal-hal yang Allah berikan dan hadiahkan padamu. Jangan biarkan pengharapan ini sia-sia, jauhlah engkau semua (dari sifat tega menyia-nyiakan kami).
Kami sangat beruntung datang di haribaanmu dan kami amat berbahagia dengan menziarahimu, maka bangkitlah dan syafaatilah kami bermohon pada Allah yang bersifat ar-Rahman, Tuanmu. Mudah-mudahan kami diberi (Allah) keberuntungan dan diberi limpahan karunia yang selama ini dianugerahkan kepadamu.
Mudah-mudahan kita dipandang dan dilimpahi rahmat yang akan menyelimuti kami dan engkau. Semoga engkau semakin dihidupkan dengan keselamatan (dari) Allah dan semoga pandangan Allah senantiasa menuntun engkau. Mudah-mudahan rahmat Allah dan keselamatan semakin terlimpah kepada tuan kita, manusia pilihan yang mensyafaati dan menyelamatkan kita.
Sumber: merdeka