BeritakanID.com - Sejumlah pendiri bersama kader dan simpatisan Partai Amanat Nasional (PAN) mendeklarasikan dukungan untuk Anies Baswedan sebagai Calon Presiden (Capres) 2024. Dukungan itu disampaikan dengan membentuk ANIES (Amanat Indonesia). Kelompok relawan itu resmi dibentuk pada 17 November 2022 lalu.
Koordinator Amanat Indonesia Sahrin Hamid mengatakan dukungan diberikan karena melihat Anies Baswedan sukses saat memimpin DKI Jakarta. Dia menilai Anies Baswedan sosok pemimpin yang layak dilanjutkan ke pentas nasional.
“Karena kami yakin dan percaya terhadap konsepsi kepemimpinan Anies Baswedan sebagaimana yang telah ditunaikan dalam satu periode pemerintahan sebagai Gubernur DKI Jakarta,” kata Sahrin saat deklarasi di FJ’L Boutique, Kemang, Jakarta Selatan, Rabu 23 November 2022.
Dia menegaskan bahwa Amanat Nasional ini bagian dari gerakan yang sifatnya relawan, maka untuk memenangkan mantan Gubernur DKI Jakarta di Pemilu 2024, mereka akan bersinergi dengan elemen pemenangan Anies lainnya.
“Amanat Indonesia akan berkontribusi pada bidang komunikasi strategis sebagai corong pikiran atau Duta Anies di tengah-tengah masyarakat,” tuturnya.
Sementara, Ketua Mahkamah Partai PAN Yasin Kara menuturkan konstituen PAN di akar rumput banyak yang menginginkan agar Anies menjadi capres di Pemilu 2024.
“PAN dalam rapat kerja nasional memang menempatkan Anies sebagai salah seorang bakal calon yang diumumkan oleh ketua umum. Dengan demikian, kami ingin menegaskan bahwa di tengah-tengah konstituen PAN ada pengurus-pengurus yang sangat perhatian dan mempercepat gerakan agar kekuatan bisa terhimpun,” tutur Yasin.
Dia pun berharap, nama Anies Baswedan ikut diumumkan oleh Ketua Umum, Zulkifli Hasan sebagai salah satu daftar bakal capres di Pemilu 2024.
“Kami menyambutnya itu sebagai bagian yang perlu diteruskan kepada konstituen,” tutupnya.
Selain itu, dia menyampaikan telah bertemu dengan menyampaikan niat deklarasi dukungan tersebut kepada Anies Baswedan. Dalam pertemuan tersebut, pihak relawan telah menyampaikan ketiga hal. Pertama, amanat nilai-nilai Pancasila yang harus dijalankan secara konsekuen. Kedua, amanat cita-cita kemerdekaan RI sebagai misi yang terus hidup sebagai bangsa dan negara. Ketiga, amanat agenda reformasi yang harus dituntaskan.
Sumber: kba
