BeritakanID.com - Seorang karyawan minimarket yang mengalami pencurian, Raihan Fadilah, 19 tahun, menceritakan ketika perampokan terjadi, ia sedang tertidur di dalam mes di lantai dua minimarket.
“Saat itu, sekitar jam 03.00 WIB, saya sudah tertidur, saya dapat telepon dari kasir saya, kalau toko dibobol,” ujar Raihan, Selasa, 25 Oktober 2022.
Dirinya langsung mengecek tokonya usai disatroni kawanan maling. Ketika dilihat, toko sudah dalam keadaan berantakan dan berbagai barang yang dijual sudah hilang.
Raihan menerangkan pelaku beberapa ada yang menggasak barang-barang yang ada di toko, kemudian ada beberapa pelaku menunggu di luar.
“Pelaku dari CCTV sekitar 8 orang. Yang masuk ke dalam toko sekitar 4 orang, sisanya ada yang nunggu di luar,” terangnya.
“Barang yang hilang dua sepeda motor. Motor saya Honda PCX sama motor teman saya Yamaha N-Max. Rokok, susu, ponsel milik toko, duit di kasir itu hilang. Barang yang dihitung, Rp28 juta, itu belum termasuk harga dua motor,” tambahnya.
Raihan mengaku telah melaporkan perampokan itu ke Mapolsek Tambun. Laporannya teregister dalam Nomor: LP/B/1096-TB/X/2022/STPL-1/POLSEK TAMBUN. Namun, hingga saat ini, dirinya belum mendapat respon positif dari pihak kepolisian.
“Saya sudah buat laporan ke polisi, tapi sampai sekarang belum ada tindak lanjut sama sekali. Katanya sih ditunggu saja, tapi sampai sekarang belum ada keterangan lebih lanjut,” tutup dia.
Sumber: pojoksatu