BeritakanID.com - Pakar politik sekaligus peneliti Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Siti Zuhro membeberkan sejumlah kriteria Calon Presiden (Capres) 2024. Dari nama-nama yang mengemuka, nampaknya Anies Baswedan memenuhi kriteria paket lengkap.
Adapun kriteria capres tersebut meliputi integritas, karakter, pengetahuan, kompetensi, kapasitas, dan kepiawaian dalam menyelesaikan masalah-masalah kebangsaan dan keumatan.
“Kriteria calon harus jelas,” ujar perempuan yang akrab disapa Mbak Wiwik ini kepada KBA News, Sabtu, 17 September 2022.
Ketika disinggung terkait nama-nama tokoh yang mengemuka dan digadang-gadang sebagai capres, salah satu diantaranya Gubernur DKI Jakarta, dikatakan Wiwik, Anies Baswedan memiliki kecerdasan yang tak perlu diragukan lagi.
“Juga kemampuannya dalam mengurus NKRI (Negara Kesatuan Republik Indonesia), serta merawat kebhinekaan/keragaman dengan baik,” imbuhnya.
Dikatakan Wiwik, mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan era Jokowi-Jusuf Kalla (JK) itu merupakan sosok capres yang sejuk dan mendamaikan bangsa.
Lebih lanjut Wiwik menuturkan, kompetisi dalam Pilpres 2024 harus diawali dengan langkah-langkah yang benar dan berkualitas. “Sebab semua tahapan yang dilalui akan membawa dampak tersendiri terhadap hasil pilpres,” tandasnya.
Sebelumnya sebagaimana diberitakan KBA News, Minggu, 19 Juni 2022, Wiwik menanggapi munculnya nama Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan hasil rakernas Partai NasDem sebagai bakal capres.
Ia mengatakan NasDem memang memunculkan nama Anies sebagai calon. Tapi he is not the only one. Karena masih ada dua orang lainnya yang juga disebut.
“Artinya, NasDem belum berani secara definitif menyebut nama satu calon. Karena itu, masih harus menunggu beberapa bulan lagi untuk mendapatkan calon definitifnya,” imbuhnya.
Nah, agar nantinya dapat mengusung pasangan capres-cawapres di mana capresnya telah diusulkan NasDem, maka NasDem tentunya perlu membangun koalisi dengan partai lainnya agar memenuhi presidential threshold 20 persen.
Lantas partai apa yang berpeluang digandeng oleh NasDem untuk berkoalisi? Wiwik menuturkan, partai-partai yang akan bergabung dengan NasDem bisa jadi Demokrat dan PKS.
Anies Siap Nyapres
Sementara itu, baru-baru ini Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan dirinya siap maju sebagai capres di Pilpres 2024. Hal itu dia lontarkan dalam wawancara dengan Kantor Berita Reuters di Singapura, pada Kamis, 15 September 2022.
Anies menegaskan tunggu pada masa jabatannya di DKI Jakarta selesai. Kini mantan Rektor Universitas Paramadina ini masih bertugas sebagai Gubernur DKI Jakarta hingga 16 Oktober 2022.
“Oh ini baru 16 September ini, kan 16 Oktober,” kata Anies di Jakarta, Jumat, 16 September 2022.
Namun Anies enggan memberikan penjelasan lebih lanjut. Dia memilih terdiam hingga memberikan jempol dan senyuman kepada media. “Cukup itu saja,” sahutnya.
Diberitahukan salah satu media luar, Reuters memuat pernyataan Anies dalam artikel berjudul ‘Popular governor of Indonesian capital ‘prepared’ to run for president’. Anies mengaku siap nyapres jika ada partai yang mengusungnya.
“Saya siap maju sebagai presiden jika ada sebuah partai yang mengusung,” kata Anies seraya menegaskan dirinya tidak menjadi anggota partai membuatnya bebas berkomunikasi dengan semua faksi.
Anies juga menjelaskan bahwa dirinya merasa percaya diri maju sebagai orang nomor satu di Indonesia. Hal itu didapatnya setelah melihat pelbagai hasil survei di mana elektabilitasnya tinggi, dan itu bahkan sebelum dirinya berkampanye.
Sumber: kba