BeritakanID.com - Presiden Partai Buruh sekaligus Konferderasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) Said Iqbal mengancam akan melakukan mogok nasional jika harga bahan bakar minyak (BBM) tidak diturunkan.
Mogok nasional akan dilakukan pada akhir November atau awal Desember mendatang.
Hal itu disampaikan Said Iqbal dalam orasinya dalam aksi penolakan aksi unjuk rasa menolak kenaikan harga BBM di depan Gerbang DPR RI, Jalan Gatot Subroto, Senayan, Jakarta, Selasa (6/9).
“Kita tidak akan tinggal diam. Akhir November atau awal Desember, kalau BBM belum juga diturunkan, kita akan mogok nasional,” tegas Said Iqbal.
“Siap mogok nasional?” teriak Said Iqbal lagi.
Baca Juga
- Viral Gus Miftah Berkata Kasar ke Penjual Es Teh saat Pengajian, Padahal "Digaji Rakyat" Rp18 Juta per Bulan
- Aipda Robig Tembak Siswa SMK, Kronologi Versi Kapolres dan Propam Berbeda di RDP dengan Komisi III DPR
- Ketahuan Bohong, Aipda Robig Tembak Mati Siswa SMK Bukan karena Tawuran tapi Kesal Dipepet
“Siaaap” jawab ratusan massa buruh.
Pemerintah resmi kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) mulai dari Pertalite, Solar, dan Pertamax. Harga terbaru BBM bersubsidi dan non-subsidi itu mulai berlaku pada Sabtu (3/9) pukul 14.30.
Harga Pertalite naik dari sebelumnya Rp 7.650 per liter menjadi Rp 10.000 per liter, Solar naik dari sebelumnya Rp 5.150 menjadi Rp 6.800 per liter, dan Pertamax naik dari Rp 12.500 menjadi Rp 14.500.
Sumber: RMOL