BeritakanID.com - Telusuri Ferdy Sambo dikaitkan dengan dunia hitam, Indonesia surga bisnis perjudian online capai omset Rp552 triliun.
Inspektur Jenderal Polisi Ferdy Sambo terlibat pembunuhan berencana stafnya, Brigadir Nofriansyah Yoshua Hutabarat di kediamannya di Jakarta, Selasa, 17 Agustus 2022.
Bharada Richard Elizer Pudihang jadi tersangka pembunuhan, terkait Putri Candrawati.
Nofriansyah Yoshua Hutabarat dibunuh, karena sempat dipersepsikan melakukan pelecehan seksual terhadap Putri Candrawati, istri Ferdy Sambo.
“Telusuri Ferdy Sambo dikaitkan beking bisnis judi onlie, menarik dicermati,” kata Erizely Bandaro, pelaku bisnis, pegiat media sosial dan analis intelijen, Minggu, 14 Agustus 2022.
“Tapi saya bukan pada posisi menuduh Ferdy Sambo beking judi. Tapi permasalahan perjudian itu sendiri selalu dikaitkan tidaktegasan sikap kepolisian,” ujar Erizely Bandaro.
Dikaitkan dengan Polisi, menurut Erizely Bandaro, karena praktik kasat mata selalu dilakukan pembiaran. Ini membuat anggapan sementara pihak ‘dibekingi’ Polisi.
Presiden benahi Polri
Dari sudut pandang intelijen, menurut Erizely Bandaro, ada hal menarik tingkat perhatian Presiden Joko Widodo terhadap kasus Brigadir Nofriansyah Yoshua Hutabarat.
Kalaulah hanya sekedar kasus polisi tembak polisi, tidak mungkin sampai sebegitu besarnya yang kena jaring Inspektur Khusus (Itsus) Polisi Republik Indonesia (Polri).
Kalaupun Ferdy Sambo yang jadi biang mengatur perkara sehingga jadi ruwet berlarut larut, tidak akan sebanyak itu yang kena jaring.
“Tetapi ini jelas bagian dari agenda nasional Joko Widodo, Presiden Indonesia, untuk bersihkan Polri,” kata Erizely Bandaro.
Kamaruddin Simanjuntak mantan kuasa hukum Bharada Richard Elizer Pudihang, menilai Polisi sebenarnya sudah mengetahui motif pembunuhan Brigadir Yoshua .
“Ada yang beri informasi ke saya. Ini kaitannya dengan judi dan tata kelola sabu-sabu. Ada bisnis di antara mereka," ungkap Erizely Bandaro, mengutip Kamaruddin Simanjuntak.
“Saya tidak tahu sejauh mana kebenaran informasi ini,” kata Kamaruddin Simanjuntak.
“Ya, kalau Inspektur Jenderal Polisi Ferdy Sambo sudah jadi tersangka tentu motifnya sudah dimiliki oleh penyidik," kata Kamaruddin Simanjuntak, Selasa, 9 Agustus 2022.
Terlepas soal kebenaran sinyalemen Komarudin Simanjuntak. Judi online dan pinjaman online di Indonesia sangat besar merugikan rakyat kecil.
Menurut Erizely Bandaro, kedua hal ini putaran uangnya tidak sedikit. Dan tidak sedikit rakyat kecil yang jadi korban.
Tidak percaya?
Sudah dilakukan pemblokiran Kementerian Komunikasi dan Informasi ada 552.645 konten terkait perjudian online di berbagai platform digital Indonesia.
Proses pemblokiran dilakukan selama empat tahun terakhir, yakni 2018 hingga 31 Juli 2022.
“Kalau satu situs saja omzet Rp1 miliar. maka 552.645 situs itu total putaran dananya sebanyak Rp552 triliun,” ujar Erlizely Bandaro.
“Bayangkan saja hilangnya potensi ekonomi rakyat akibat judi itu,” ujar Erizely Bandaro.
Tapi apakah mereka pengelola dari 552.645 situs itu masuk penjarai kena jerat pidana?
“Entahlah. Dengan begitu besarnya putaran dana judi online itu, maka wajarlah kalau bisnis ini terkait dengan aparat hukum dan politisi, serta pengusaha kakap,” kata Erizely Bandaro.
Para pengelola judi online, sangat paham dunia Informasi dan Teknologi (IT). Mereka tahu resiko hukum.
Gunakan proxy di Indonesia
Karena judi itu ilegal di Indonesia. Jadi pengusaha judi gunakan proxy. Pengusaha rekrut jago IT.
Baca Juga
Domain Name System (DNS) server judi terdaftar di luar negeri dan rekening penerimaan uang judi di offshore bank.
Jadi pengusaha di Indonesia, hanya monitor secara online berapa uang mengalir ke rekening itu. Dengan cara itu mereka bisa rekrut pejudi Indonesia.
“Kalau diblokir Pemerintah Indonesia, ya buka lagi. Mudah saja ngubah address DNS-nya,” ujar Erilzey Bandaro.
Menurut Erizely Bandaro, dimana ada cuan, di situ mereka kumpul dan berbagi.
Padahal kalau pemerintah tahu cara blokir tentu punya kemampuan siber untuk melacak pemilik akun itu, setidaknya tracking siapa saja yang main.
Nyatanya judi online terus exist. Tidak sulit mengaksesnya sampai sekarang. Padahal jelas dalam Kitab Undang-Undang Hukum Pidana (KUHP) judi perbuatan pidana.
“Bukan hanya di Indonesia. Di China juga masalah judi dan game serta pinjangam onlinel itu sudah mengkwatirkan Beijing,” ujar Erizely Bandaro.
Itu sebabnya Financial Ant, Jack Ma dapat masalah dan gagal Initial Public Offering (IPO) karena tidak mau membuang aplikasi yang bisa diakses untuk fasilitas berjudi.
Bahkan Pemerintah China membatas jam game non-judi yang bisa diakses anak anak.
Itupun Pemerintah juga membatasi usia untuk bisa mengakses game online non judi.
Karena pemborosan waktu sama rusaknya dengan judi online bagi orang dewasa.
"Memang tidak mudah menghapusnya,” ujar Erizely Bandaro.
Seperti situs pinjaman online yang terus bermetamorfosis menjadi nama-nama baru dan situs-situs baru, begitu juga judi online.
Tapi kalau Pemerintah mau dan ada niat baik, juga tidak sulit menghapusnya.
Di China fitur bank digital tidak bisa mengakses semua transakasi online yang berkaitan dengan judi dan pinjaman onlie.
Debit Card dan Credit Card juga tidak bisa divalidasi untuk transaksi online judi maupun game.
Itu tertuang dalam undang-undang reformasi Informasi Teknologi (IT).
Atas dasar itu Cina terus fokus pada penyelidikan dan akan menghancurkan jaringan organisasi kriminal offshore yang terlibat dalam merekrut penjudi online Cina.
Kepala Polisi Republik Indonesia, Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo, sudah perintahkan untuk cepat membrantas judi online itu.
“Polri punya tugas besar dan serius untuk membersihkan dunia digital dari sampah-sampah yang dapat merusak generasi emas Indonesia,” ujar Erizely Bandaro.
Itu bukan hanya Polri, elite politik dan pejabat terkait juga mau membersihkan diri, termasuk kalau bisa, pengusaha yang terlibat ambil saja.
“Suruh mutih di hotel prodeo selama 10 tahun,” kata Erizely Bandaro.
Mengapa?
Karena daya rusak mereka lebih jahat dari teroris.
Jadi masalah judi, menurut Erizely Bandaro, sudah serharusnya pemerintah dan Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) membuat Ranangan Undang-Undang tentang bank digital.
“Kemudian rancangan undang-undang Credit Card dan Debit Card yang illegal digunakan untuk mengakses situs judi dan game,” ungkap Erizely Bandaro.*
Sumber: diotv