BeritakanID.com - Selain Tim 17 dan Tim 8, kegiatan bertajuk Anies di Puncak Rinjanji yang diinisiasi Relawan Anies Baswedan For President 2024 Nusa Tenggara Barat (NTB) ini juga diikuti Tim 45.
Tim 17 yang terdiri dari 17 orang mendaki sampai puncak gunung dengan ketinggian 3.726 mdpl tersebut untuk mengibarkan Merah Putih dan bendera relawan Anies Baswedan. Sementara 8 orang dalam tim 8 hanya sampai Segara Anak, danau yang ada di kawah Gunung Rinjani, yang terletak pada ketinggian kurang lebih 2.000 mdpl.
Kedua tim berangkat dari Sekretariat Relawan Anies FP 24 NTB di Jalan Adi Sucipto, Mataram, pukul 03.00 WITA ke Sembalun dan langsung memulai pendakian sekitar pukul 07.00 tadi.
Tim 45 sendiri yang terdiri dari 45 orang, baru akan berangkat dari Sekretariat Relawan Anies FP 24 NTB lusa, Selasa, 16 Agustus 2022.
“Tim 45 berangkat tanggal 16 pagi. Berangkat bersama tim pendukung lainnya,” jelas Ketua Umum Relawan Anies FP 24 NTB Musa Shofiandy kepada KBA News Minggu pagi, 14 Agustus 2022.
Tim 45 akan memusatkan kegiatannya di kaki gunung Rinjani, yaitu di Desa Sembalun, Kecamatan Sembalun, Lombok Timur. Relawan Anies Baswedan ini akan berkemah di lokasi tersebut.
“Malam tanggal 17 kita yasinan (baca Al Quran Surat Yasin), zikir, dan doa bersama,” ucapnya.
Baca Juga
Sementara pada pagi harinya, Tim 45 bersama pendukung lainnya akan menggelar upacara bendera memperingati Hari Kemerdekaan Republik Indonesia ke-77. Kemudian dilanjut dengan kerja bakti dan pengobatan gratis bagi masyarakat sekitar.
Selain dari Anies FP 24 NTB, relawan berbagai simpul dari sejumlah daerah juga ikut memperkuat Tim 45. Yaitu, perwakilan Aliansi Nasional Indonesia Sejahtera (ANIES), Poros Relawan Digitalis Anies Nusantara (PRADA), Garda Nasional Anies (Garnies), Anies Bersinergi, Nasionalis, Religius (Annur-Anies Bersinar), Sobat Anies, dan Penggawa Nusantara Satu (PN1).
Setelah kegiatan pada hari itu selesai, semua relawan akan meninggalkan lokasi bersama tim pendaki Rinjani yang sampai bawah pada sore hari.
“Malam meninggalkan lokasi secara bersama-sama. Jadi hanya satu malam di Sembalun,” tandasnya.
Musa sendiri tidak ikut naik ke puncak Rinjani. Dia bergabung dalam Tim 45 karena masih harus menyiapkan banyak hal untuk menyukseskan kegiatan kaki gunung tersebut.
“Pagi ini saya juga ke lokasi, ke Sembalun, untuk melihat persiapan tempat kemah,” ucapnya.
Sumber: kba
